Kenali, 3 Jenis Infeksi Saluran Kemih yang Bisa Terjadi pada Pria dan Wanita
Klinik Utama Sentosa, Jakarta - Infeksi saluran kemih (ISK) adalah kondisi umum yang dapat memengaruhi siapa pun, baik pria maupun wanita. Namin, ISK seringkali terjadi lebih sering pada wanita daripada pria, karena anatominya yang memungkinkan bakteri lebih mudah untuk mencapai kandung kemih dan menyebabkan infeksi. Namun, pria pun dapat mengalami ISK, dan ketika terjadi, bisa memberikan gejala yang tidak menyenangkan dan memerluka perawatan medis yang tepat. Berikut ini adalah tiga jenis infeksi saluran kemih yang umum terjadi pada pria dan wanita, seperti:
1. Uretritis
Uretritis adalah infeksi pada uretra, saluran yang membawa urine dari kandung kemih keluar tubuh. Infeksi ini biasanya disebabkan oleh bakteri atau virus yang masuk ke uretra, menyebabkan peradangan dan gejala yang tidak nyaman. Gejala uretritis meliputi nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil, peningkatan frekuensi buang air kecil, dan kadang-kadang keluarnya cairan dari uretra. Pada pria, uretritis sering kali disebabkan oleh infeksi menular seksual (IMS) seperti klamidia atau gonore.
2. Cystitis
Cystitis adalah infeksi pada kandung kemih, yang seringkali disebabkan oleh bakteri yang masuk melalui uretra dan berkembang biak di dalam kandung kemih. Meskipun cystitis lebih umum pada wanita, pria juga dapat mengalaminya. Gejala cystitis termasuk sering buang air kecil dengan jumlah urine yang sedikit, nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil, urine yang berwarna gelap atau berbau tidak sedap, serta perasaan tidak enak badan atau lelah. Pengobatan untuk cystitis biasanya melibatkan antibiotik untuk membunuh bakteri penyebab infeksi.
3. Pielonefritis
Pielonefritis adalah infeksi pada ginjal dan seringkali merupakan komplikasi dari cystitis yang tidak diobati. Bakteri dari kandung kemih dapat naik ke salah satu atau kedua ginjal, menyebabkan peradangan dan infeksi. Gejala pielonefritis termasuk demam, nyeri pinggang yang parah, mual dan muntah, serta kelelahan yang ekstrem. Pielonefritis dapat menjadi kondisi serius dan memerluka perawatan medis segera, termasuk pemberian antibiotik.
Untuk mencegah infeksi saluran kemih, baik pria maupun wanita disarankan untuk menjaga kebersihan pribasi, minum air putih, buang air kecil setelah berhubungan seksual, serta hindari penggunaan produk yang dapat mengiritasi area genital. Jika mengalami gejala ISK, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat. Karena pengobatan dini dapat mencegah komplikasi yang lebih serius dan membantu pemulihan yang cepat.
Sumber: Klinik Utama Sentosa
Jika Anda mengalami kondisi ini, Anda dapat menghubungi dokter melalui layanan konsultasi online di Klinik Utama Sentosa. Layanan ini dapat Anda akses melalui chat online, telepon, atau whatsapp ke nomor berikut 0812-1230-6885 secara gratis dan tersedia 24 jam.